Postingan

Menampilkan postingan dari Desember, 2021

Tanaman Cabai dan Stroberi Diberi Pupuk Micin, Bisa Tumbuh Subur

Gambar
    Di masa pandemi, ada banyak  Duta563  kegiatan yang bisa dilakukan di rumah, termasuk menanam beragam jenis tanaman. Ada yang semula iseng menanam, tapi ternyata membuahkan hasil. Salah satu contohnya adalah  Agen Slot Online Gacor seorang warganet yang memiliki kebun sendiri di rumahnya. Pengalaman ini dibagikan melalui , Selasa, 9 November 2021. Dalam unggahan itu, ia bercerita awalnya sang ayah hanya iseng membeli bibit dan stroberi. Bibit-bibit tersebut kemudian ditanam di halaman rumah dan dirawat dengan baik. Selain diberi pupuk kotoran ayam, tanaman-tanaman ini juga diberikan micin. Karena perawatan itu, saat ini cabai dan stroberi di kebunnya tumbuh subur. Cabai berbuah banyak dan sangat cukup untuk memenuhi kebutuhan dapur. BACA JUGA :  Lawan COVID-19 dengan Tanaman Obat Keluarga Warganet ini bahkan berpikir cabainya tumbuh setiap hari. Sedangkan untuk stroberi hanya tumbuh satu sampai dua buah dengan ukuran kecil. Selain cabai dan stroberi, rupanya ada tanaman lain juga

Lawan COVID-19 dengan Tanaman Obat Keluarga

Gambar
  Lahan yang tak cukup luas di  situs idnsport   halaman rumah Jami’ah (54), warga   Sumatera Selatan (Sumsel), mampu dimanfaatkannya dengan baik. Berawal dari hobinya bercocok  judi slot online tanam, dia pun rajin menanam berbagai sayuran dan tanaman obat keluarga (toga) di depan rumahnya, sebagai salah satu Gerakan Masyarakat (Germas) Hidup Sehat 2021. Hunian warga Lorong Selamat Kelurahan Plaju Sumsel tersebut, kini dipenuhi dengan berbagai jenis tanaman toga, yang berkhasiat untuk menjaga kebugaran tubuh. Mulai dari daun sambiloto, bidara, bunga rosella, bunga telang, daun tungkai dan lainnya. BACA JUGA :  Kombo Manfaat Tanam Tanaman Keras bagi Warga Garut Jami’ah yang juga ketua RT 05 RW 02 di Lorong Selamat itu juga, memanfaatkan berbagai toga, menjadi penangkal  C . Dari tangannya, dia membuat minuman sehat dan teh herbal yang juga dibagikan ke para warganya. “Di rumah saya ini, juga menjadi posyandu untuk anak-anak di sekitar rumah. Jadi, minuman ini juga saya siapkan untuk pa

Kombo Manfaat Tanam Tanaman Keras bagi Warga Garut

Gambar
  Tingginya ancaman kerusakan   akibat alih fungsi lahan di   , Jawa Barat, membuat Perhutani Divisi Regional Jawa Barat dan Banten berbenah   judi slot online gacor . Perhutani terus mengampanyekan gerakan penanaman pohon atau tanaman keras di area lahan warga. Kepala Perhutani Divisi Regional (Kadivre) Jawa Barat dan Banten Amas Wijaya mengatakan, musibah longsor yang  slot online terpercaya memutuskan arus jalur Darajat Blok Cikupakan, Desa Karyamekar, Kecamatan Pasirwangi, Garut, 19 November lalu, diduga karena kerusakan akibat minimnya tanaman keras di wilayah itu. “Memang topografinya sudah seperti ini dan komoditi yang ditanam holtikultura musiman seperti sayuran,” ujar dia di sela-sela penanaman di Petak 38G, Resort Pemangkuan Hutan (RPH) Simpang, Bayongbong, Selasa (12/12/2021). BACA JUGA :  Tanaman Beracun Ini Disebut Bisa Melawan Berbagai Varian Virus SARS-CoV-2 Menurutnya, kehadiran tanaman atau pohon keras di area perhutanan masyarakat dinilai penting dalam upaya menjaga

Tanaman Beracun Ini Disebut Bisa Melawan Berbagai Varian Virus SARS-CoV-2

Gambar
  Agen antivirus nabat  situs slot deposit pulsa i  (TG), yang berasal dari sekelompok tanaman beracun yang dikenal sebagai 'wortel mematikan', tampaknya efektif terhadap semua varian   di laboratorium – dan itu termasuk varian Delta yang menyebar cepat. Sebuah studi sebelumnya yang diterbitkan pada  slot bonus new member 100 di awal  bulan Februari menunjukkan bahwa TG dapat efektif melawan sejumlah virus Sekarang, karya terbaru oleh tim peneliti yang sama ini menegaskan bahwa antivirus juga tidak kalah melawan jenis-jenis SARS-CoV-2 yang terus berkembang,menjelaskan, sebagaimana dikutip dari Science Alert, Minggu (28/11/2021). Dengan munculnya varian baru kemungkinan yang sedang berlangsung, sangat menarik untuk mengamati kemanjuran TG yang berkelanjutan. Dalam tes pada kultur sel di laboratorium, dosis TG yang diberikan baik sebelum infeksi atau selama infeksi aktif terbukti memblokir dan menghambat varian SARS-CoV-2, memicu respons perlindungan yang luas dan kuat. BACA JUGA